MEDAN — Forum Masyarakat Etnis Sumatera Utara Bersatu (FORMESTU) menggelar acara silaturahmi yang penuh makna pada Sabtu sore, 12 Oktober 2024, di Sekretariat FORMESTU, Jalan Nibung II Medan.
Pada kesempatan ini, tokoh-tokoh etnis dari berbagai latar belakang budaya di Sumatera Utara memberikan ulos kepada calon Walikota Medan, Rico Waas, sebagai simbol dukungan dan semangat untuk menghadapi Pilkada Kota Medan mendatang.
Hadir pada acara ini, di antaranya H Rahudman Harahap, JB Siringo-Ringo, Rahmat Hasibuan, Akser Sebayang, dan sejumlah tokoh lainnya. Tokoh-tokoh ini mewakili keberagaman etnis di Kota Medan, yang mencakup Mandailing, Toba, Simalungun, Pakpak, Melayu, Jawa, Tionghoa, hingga India.
Ketua FORMESTU, Rahmat Hasibuan, menegaskan bahwa seluruh etnis yang ada di Medan telah bersatu dalam forum ini. Dengan jaringan yang sudah terbentuk hingga ke tingkat kelurahan dan lingkungan, FORMESTU siap mendukung penuh kemenangan pasangan Rico-Zaki di Pilkada Medan 2024. “Kami hadir dengan tujuan yang sama, memajukan Kota Medan melalui kepemimpinan yang melibatkan semua kalangan,” ujar Rahmat.
Slogan Medan untuk Semua
Dalam kesempatan tersebut, Rico Waas menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada FORMESTU atas dukungan yang diberikan. Rico menegaskan bahwa dukungan dari berbagai etnis di Medan memperkuat tekadnya untuk melestarikan keberagaman budaya di kota ini dan menjadikannya sebagai salah satu kekuatan utama Medan. “Kami membawa visi Medan untuk Semua, dan Semua untuk Medan,” ujarnya dengan semangat.
Rico juga memaparkan sejumlah program strategis yang menjadi fokus utama apabila terpilih sebagai Walikota. Di antaranya, ia menyoroti pentingnya kerja sama dari semua elemen masyarakat untuk memajukan Medan. “Membangun Medan tidak bisa dilakukan sendirian, tetapi harus dilakukan bersama-sama dengan melibatkan semua kalangan, termasuk para tokoh masyarakat,” jelasnya.
Isu-isu yang menjadi perhatian utama pasangan Rico-Zaki mencakup pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja untuk mengatasi tingginya angka pengangguran, serta peningkatan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan. “Kami ingin menciptakan Medan yang lebih baik, dengan fokus pada kesejahteraan masyarakat,” tambah Rico.
Selain isu sosial dan ekonomi, Rico juga menyoroti persoalan keamanan di Kota Medan. Ia menyadari bahwa masalah begal, geng motor, dan kerawanan sosial lainnya perlu ditangani secara serius dengan melibatkan semua pihak, baik pemerintah, aparat keamanan, maupun masyarakat. Rico mengusulkan pengaktifan kembali sistem siskamling (sistem keamanan lingkungan) serta peningkatan penerangan jalan sebagai langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman. “Kita perlu bekerja sama untuk menciptakan kota yang aman dan nyaman bagi semua warganya,” tegasnya.
Pendekatan Bottom Up
Di sisi lain, H Rahudman Harahap, mantan Walikota Medan yang mewakili etnis Mandailing, mengungkapkan apresiasinya terhadap program dan visi-misi pasangan Rico-Zaki. Menurutnya, pendekatan yang digunakan pasangan ini cukup realistis dan berbasis pada aspirasi masyarakat. “Mereka menggunakan pendekatan bottom-up, artinya program yang diusung merupakan hasil dari partisipasi masyarakat, bukan sekadar keputusan dari atas,” ujar Rahudman.
Ia menambahkan, program yang diusulkan pasangan ini berpotensi untuk menjawab tantangan kompleks di Kota Medan, termasuk dalam hal pengelolaan keberagaman etnis dan penanganan isu-isu sosial. “Dengan program yang melibatkan masyarakat, saya yakin pasangan ini layak mendapat dukungan penuh,” pungkasnya.
Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk FORMESTU yang mewakili keberagaman etnis di Sumatera Utara, pasangan Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap semakin siap untuk berkompetisi di Pilkada Kota Medan 2024.
(ABN/Basri)
- Silaturahmi dengan Organisasi Keagamaan di Sumsel, Menteri Nusron Dorong Sertipikasi Tanah Wakaf dan Rumah Ibadah – Oktober 13, 2025
- Semarak dan Penuh Keakraban, Nusron Wahid dan Ratu Dewa Adu Ketangkasan di Lapangan Bulu Tangkis – Oktober 13, 2025
- Tawarkan Solusi Penyelesaian Masalah Pertanahan di Sumsel, Menteri Nusron: Litis Finiri Oportet – Oktober 13, 2025