MedanPeristiwaSumatera Utara

Blok Sumut Tantang Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Usut Anggaran Makan Rumah Dinas Wali Kota Medan

×

Blok Sumut Tantang Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Usut Anggaran Makan Rumah Dinas Wali Kota Medan

Sebarkan artikel ini
Anggaran Makan di Rumdis Wali Kota Medan
Rumah Dinas Wali Kota Medan di Jalan Sudirman, Medan.

MEDAN – Relawan Blok Sumut menantang Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan untuk memeriksa penggunaan anggaran makan di rumah dinas Wali Kota Medan yang mencapai Rp5 juta per hari.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Relawan Blok Sumut, Asril Hasibuan, di Medan, Kamis (31/10/2024), sebagai bentuk dorongan agar Kapolrestabes yang baru bertugas tersebut segera menunjukkan tindak nyata dalam menangani isu-isu penting di kota ini.

“Kami tantang Kombes Gidion untuk memeriksa anggaran makan rumah dinas Wali Kota Medan. Nilainya besar, Rp5 juta per hari. Sebagai perbandingan, anggaran makan menteri per hari yang Rp3 juta saja diperiksa KPK, seperti kasus SYL, mantan Menteri Pertanian,” ungkap Asril.

BACA JUGA :  Relawan Blok Sumut Minta Kapolrestabes Medan Jaga Netralitas di Pilkada Medan dan Pilgubsu

Menurut Asril, besarnya anggaran makan tersebut perlu dicermati karena telah dialokasikan sejak 2021 oleh bagian umum Pemko Medan. Ia mempertanyakan apakah dana tersebut benar-benar digunakan sesuai peruntukan atau justru ada penyalahgunaan.

“Pertanyaannya, apakah benar uang makan di rumah dinas Wali Kota Medan senilai Rp5 juta per hari itu benar-benar digunakan sesuai peruntukannya? Jangan sampai dana ini malah masuk ke kantong pribadi. Pos anggaran ini bisa diperiksa di bagian umum Pemko Medan,” jelas Asril.

Lebih lanjut, Asril menilai Kapolrestabes Medan tidak hanya perlu berfokus pada kegiatan seremonial, seperti meresmikan Pos Kamling atau program “Jumat Curhat”. Ia berharap Gidion lebih memperhatikan isu-isu lain yang memiliki dampak besar pada masyarakat, termasuk transparansi dan akuntabilitas penggunaan anggaran pemerintah.

BACA JUGA :  RS Bandung 2 Kali Diserang, Kapolrestabes Medan: Kita akan Tangkap Semua Pelakunya

“Jika hanya untuk kegiatan seremonial atau menjadi relawan calon gubernur, lebih baik ditempatkan di lembaga pendidikan Polri agar bisa berbagi ilmu. Masih banyak yang lebih penting untuk dikerjakan guna menjaga kamtibmas di Kota Medan,” tutup Asril.

(ABN/BS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *