BINJAI – Pemerintah Kota Binjai melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus berkomitmen memperkuat keamanan siber di lingkungan pemerintahan. Komitmen itu diwujudkan melalui kegiatan Sosialisasi Keamanan Informasi dan Pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) yang digelar di Aula BKPSDM Kota Binjai, Rabu (5/11/25).
Acara resmi dibuka oleh Pj. Sekretaris Daerah Kota Binjai, Chairin F. Simanjuntak, S.Sos., M.M., dan menghadirkan narasumber dari Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Utara, yaitu Imron Pribadi, S.T., M.Pd. dan Donald Febriady Nainggolan, S.Kom., M.Si.
Dalam laporannya, Kepala Bidang Statistik Diskominfo Kota Binjai, Melfa Fajarina Siagian, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perangkat daerah terhadap pentingnya keamanan informasi di era digital.
“Melalui sosialisasi ini, para perangkat daerah diharapkan menjadi agen siber yang mampu menjaga, memantau, dan menanggulangi potensi ancaman terhadap sistem informasi pemerintah,” ujar Melfa.
Sementara itu, Pj. Sekdako Binjai, Chairin F. Simanjuntak, menegaskan bahwa pembentukan CSIRT Kota Binjai menjadi langkah strategis untuk memperkuat ketahanan dan kesiapsiagaan pemerintah daerah terhadap serangan siber.
“CSIRT bertugas menerima, menganalisis, dan menanggapi setiap insiden keamanan siber. Di era digital, kemajuan tekhnologi membawa manfaat besar, namun juga ancaman yang semakin kompleks. Karena itu , kesadaran akan keamanan siber harus tumbuh di seluruh lapisan aparatur,” tegas Chairin.
Chairin juga mengajak seluruh peserta untuk aktif mengikuti sosialisasi dan menjadikannya sebagai momentum memperkuat kolaborasi dalam membangun budaya keamanan digital di lingkungan Pemerintah Kota Binjai.
“Kita ingin setiap ASN mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga data dan sistem informasi pemerintah dari ancaman siber,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi langkah awal menuju pembentukan CSIRT Kota Binjai, tim resmi yang akan menjadi garda pengamanan data dan sistem informasi pemerintah daerah agar lebih tangguh menghadapi ancaman digital.
(ABN/Qhusyai)
- Tuntut Hak ke PT Barapala, Warga Diduga Diserang Oknum Sekuriti Menggunakan Panah dan Tombak – November 18, 2025
- Bulungan Gerakkan Bahasa Isyarat untuk Semua, Putus Rantai Ketidaksetaraan Komunikasi – November 18, 2025
- Menteri Nusron: Selama Jajaran BPN Tidak Mau Kongkalikong, Mafia Tanah Pasti Kabur – November 18, 2025











