MEDAN — Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Medan Kota menggelar Pelatihan Fardhu Kifayah (Bilal Jenazah) bagi masyarakat se-Kecamatan Medan Kota, Rabu (24/12/2025).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi masyarakat dalam penyelenggaraan jenazah sesuai syariat Islam, sekaligus memastikan pelayanan fardhu kifayah berjalan optimal di tengah lingkungan masyarakat.
Pelatihan yang dilaksanakan di Masjid Jamik Teladan ini diikuti oleh perwakilan masyarakat, pengurus masjid, dan tokoh keagamaan. Dalam sambutannya, Penyuluh Agama Islam KUA Medan Kota Hasanuddin Parinduri, MA, menegaskan pentingnya pemahaman yang benar terkait tata cara pemulasaraan jenazah, mengingat meningkatnya kebutuhan layanan jenazah yang syar’i dan profesional di masyarakat.
“Kecamatan Medan Kota menjadi fokus kegiatan ini agar masyarakat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam penyelenggaraan jenazah sesuai tuntunan Islam,” ujar Hasanuddin.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BKM Masjid Jamik Teladan atas dukungan fasilitas serta kepada Kepala KUA Kecamatan Medan Kota yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan memberikan arahan.
Materi pelatihan disampaikan oleh Ustadz Idzhar Syafawi (UIS) yang memaparkan secara komprehensif teori dan praktik pemulasaraan jenazah. Para peserta dibekali pengetahuan mengenai prosedur memandikan, mengkafani, mensalatkan, hingga menguburkan jenazah, disertai simulasi langsung untuk memastikan pemahaman yang mendalam.
Selain itu, disampaikan pula doa-doa khusus serta penanganan jenazah dengan kondisi tertentu, termasuk aspek hukum fiqih terkait fardhu kifayah.
Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Medan Kota, Khairul Azmi Harahap, S.Ag, menekankan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan sumber daya manusia umat Islam di wilayah Medan Kota. Ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak generasi muda.
“Pelatihan ini sangat penting untuk memperkuat peran masyarakat dalam menjalankan kewajiban fardhu kifayah. Ke depan, kami berencana memperluas kolaborasi dengan MUI dan organisasi keagamaan lokal agar pemahaman tentang Bilal Jenazah semakin merata,” ungkapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua BKM Masjid Jamik Teladan Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Buchori Sibuea, M.Si, serta para Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Medan Kota, di antaranya Imam Pratomo, M.HI, Abdul Majid, S.HI, Muhammad Arsyad, S.HI, dan Muhammad Nizamuddin, S.Ag., M.Pd.
Pelatihan tersebut mendapat sambutan positif dari peserta dan masyarakat, yang berharap kegiatan serupa dapat terus digelar sebagai upaya memperkuat pemahaman keagamaan dan pelayanan sosial berbasis masjid di Kecamatan Medan Kota.
(ABN/basri)
- Bomertua Hasibuan Dinilai Layak Pimpin Golkar Padanglawas – Desember 24, 2025
- Penyuluh Agama Islam KUA Medan Kota Gelar Pelatihan Fardhu Kifayah Jenazah untuk Masyarakat – Desember 24, 2025
- BAZNAS Kota Binjai Gelar Khitan Massal, Wujud Kepedulian Sosial bagi Masyarakat – Desember 24, 2025











