Sumatera Utara

Danau Toba Tercemar, Anggota DPRD Sumut Minta Gubsu Tegas Larang KJA

×

Danau Toba Tercemar, Anggota DPRD Sumut Minta Gubsu Tegas Larang KJA

Sebarkan artikel ini
Danau Toba
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut Sugianto Makmur dan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Dr Aswan Jaya.
Danau Toba
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut Sugianto Makmur dan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Dr Aswan Jaya.

 

Asaberita.com, Medan – Danau Toba yang menjadi destinasi wisata unggulan utama di Indonesia tercemar dengan banyaknya Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan danau yang menjadi kebanggan masyarakat Sumatera Utara ini.

Air Danau Toba yang dulunya begitu bening dengan bau yang natural, sehingga setiap orang yang berkunjung ingin mandi untuk merasakan air Danau Toba yang segar, kini menjadi terganggu karena air danau yang sudah berbau amis.

Anggota Komisi B DPRD Sumut Sugianto Makmur, mengatakan air danau toba yabg sudah berubah menjadi amis saat ini disebabkan karena banyaknya KJA yang mencemari air danau.

Menurut Sugianto, agar kondisi danau toba bisa pulih seperti sebelumnya, pemerintah provinsi dalam hal ini Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), harus tegas dengan melarang keberadaan KJA di perairan Danau Toba.

“Dulu sebelum ada KJA perairan Danau Toba itu bersih dan alami, sangat segar untuk mandi-mandi. Kini sudah tercemar karena banyaknya KJA, air danau baunya jadi amis,” kata Sugianto, Rabu (16/2/2022).

BACA JUGA :  Raja dan Ratu Belanda Kagumi Danau Toba, Gubsu: Harapkan Semakin Mendunia

Dijelaskannya, bau amis itu bersumber dari kotoran ikan yang memakan makanan dari pelet. Kotoran mengeras dan tidak bisa diurai oleh air.

“Kalau kita lihat air di akuarium yang kotoran ikannya tidak dibersihkan, maka air di akuarium itu akan menjadi hitam dan berbau. Kotoran itu harus diangkat dan dibersihkan baru air di akuarium bersih kembali,” kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan Sumut itu.

Sugianto mengatakan, bagaimana dengan kondisi Danau Toba yang memiliki kedalaman, tentu kotoran ikan itu jatuh ke perairan dalam yang tak tertembus sinar matahari sehingga tidak dapat terurai dengan baik.

“Bayangkan, sudah berapa ton kotoran ikan yang tak terurai jatuh ke dalam perairan Danau Toba, itulah yang menyebabkan air Danau Toba tercemar, baunya amis seperti saat ini,” sebut Sugianto.

BACA JUGA :  Edy Rahmayadi Lakukan Pembatasan Peringatan Haul Tuan Guru Besilam

Bersama Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Dr Aswan Jaya, Sugianto mengingatkan kembali agar Gubsu segera dengan tegas melaksanakan aturan pelarangan keberadaan KJA di wilayah perairan Danau Toba agar kondisi danau ini dapat terjaga. (red/has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *