PeristiwaSumatera Utara

Guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru Dilaporkan ke Polisi Saat Lerai Perkelahian Siswa, Gubernur Bobby Nasution Pastikan Kasus Ditangani Tuntas

×

Guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru Dilaporkan ke Polisi Saat Lerai Perkelahian Siswa, Gubernur Bobby Nasution Pastikan Kasus Ditangani Tuntas

Sebarkan artikel ini
Lerai Perkelahian Siswa Malah Dilaporkan ke polisi
Guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru Dilaporkan ke Polisi Saat Lerai Perkelahian Siswa, Gubernur Bobby Nasution Pastikan Kasus Ditangani Tuntas

BINJAI – Seorang guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru, Sofyan, dilaporkan ke polisi setelah berusaha melerai perkelahian antar siswa di sekolahnya. Kasus ini mendapat perhatian serius dari Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution, yang menegaskan pemerintah akan mengawal proses hukum hingga tuntas serta memastikan keadilan bagi semua pihak.

Insiden tersebut terjadi pada 3 September 2025. Berdasarkan penuturan Sofyan, ia saat itu tengah mencoba memisahkan dua siswa yang berkelahi dan membawa keduanya ke ruang Bimbingan dan Konseling (BK).

Namun, salah satu siswa menolak dan kemudian menghubungi orang tuanya. Tak lama berselang, orang tua siswa tersebut datang ke sekolah dan dalam suasana tegang justru melakukan kekerasan terhadap siswa lain yang terlibat perkelahian. Dalam kericuhan itu, Sofyan mengaku juga terkena pukulan dari salah satu siswa.

Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, dan nama Sofyan ikut tercantum dalam laporan. Hal ini menimbulkan keprihatinan di kalangan tenaga pendidik dan masyarakat luas, mengingat tindakan Sofyan sejatinya adalah upaya melerai dan menjaga ketertiban di lingkungan sekolah.

BACA JUGA :  Korwil PMPHI: Pergantian Pj. Gubsu untuk Kepentingan Pilgubsu Bobby Nasution

Menanggapi hal itu, Pemerintah Provinsi Sumut menegaskan dukungan penuh kepada Sofyan sebagai tenaga pendidik, serta menyerukan agar dunia pendidikan tetap menjadi ruang yang aman bagi guru dan siswa.

Dalam kunjungannya ke rumah Sofyan di Jalan Nibung, Kelurahan Jati Makmur, Kecamatan Binjai Utara, Gubernur Bobby Nasution menegaskan bahwa pemerintah tidak akan tinggal diam. Ia meminta pihak sekolah dan Dinas Pendidikan untuk mendampingi Sofyan selama proses hukum berlangsung.

“Saya sudah mengingatkan kepala sekolah agar tidak membiarkan Pak Sofyan mengundurkan diri. Kalau beliau butuh waktu untuk menenangkan diri, silakan mengambil cuti, tapi jangan berhenti mengajar,” ujar Bobby Nasution, Jumat (31/10/2025).

“Tugas guru bukan hanya mengajar, tetapi juga mendidik karakter dan etika. Karena itu, kita harus memastikan dunia pendidikan tetap aman, kondusif, dan bebas dari kekerasan,” tambahnya.

Sementara itu, Sofyan menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan Gubernur Bobby, Dinas Pendidikan, serta pihak sekolah. Ia berharap kasus ini dapat menjadi pembelajaran bersama bagi seluruh pihak agar peran guru dalam menjaga ketertiban di sekolah lebih dihargai.

BACA JUGA :  Tinjau Perbaikan Jalan Batu Jomba, Bobby Nasution Pastikan Jalur Aman untuk Pemudik

“Saya berterima kasih kepada Pak Gubernur dan semua pihak yang sudah peduli. Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran agar kejadian seperti ini tidak terulang,” ucap Sofyan.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersama Pemerintah Kota Binjai berkomitmen memastikan proses hukum berjalan transparan, adil, dan mengedepankan penyelesaian yang bijak demi menjaga kehormatan profesi guru dan ketenangan dunia pendidikan.

(ABN/Qhusyai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *