Asaberita.com, Medan – Ketua Umum Relawan Persatuan Nasional (RPN), Muhammad Ikhyar Velayati, menegaskan bahwa calon pembantu Presiden-Wakil Presiden Prabowo-Gibran haruslah seseorang yang memahami dan sejalan dengan pandangan strategis Prabowo tentang masa depan Indonesia, sebagaimana yang diuraikan dalam bukunya “Paradok Indonesia”.
Menurut Ikhyar, dalam bukunya tersebut, Prabowo mengidentifikasi dua tantangan utama yang dihadapi oleh bangsa Indonesia: pertama, masalah kekayaan nasional yang terus mengalir keluar negeri serta campur tangan negara-negara besar, dan kedua, dominasi pemodal besar dalam demokrasi Indonesia. Oleh karena itu, dia menekankan bahwa calon Menteri atau pembantu Presiden yang akan datang haruslah orang yang memahami dan sejalan dengan gagasan dan solusi yang ditawarkan oleh Prabowo dalam bukunya tersebut.
Ikhyar menambahkan bahwa untuk mengatasi tantangan pertama, yakni aliran kekayaan keluar negeri, Presiden Jokowi telah menginisiasi program hilirisasi yang berhasil meningkatkan nilai tambah, pertumbuhan ekonomi, substitusi barang impor, peningkatan investasi, dan penciptaan lapangan kerja. Dia juga menyebut bahwa Prabowo akan melanjutkan program tersebut.
Selain itu, Ikhyar menjelaskan bahwa Presiden Jokowi telah memberikan fondasi pembangunan yang memungkinkan Prabowo untuk mewujudkan visi Indonesia emas di masa depan melalui pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas SDM melalui program-program seperti makan siang gratis bagi anak dan ibu usia produktif serta pendidikan yang relevan dengan zaman.
Ikhyar yakin bahwa jika Indonesia menjadi negara maju, maka rakyat akan lebih berdaya dan berani dalam menghadapi demokrasi yang berkualitas. Dia menilai bahwa Presiden Prabowo telah menemukan mitra yang tepat untuk mewujudkan visinya untuk Indonesia.
“Jadi, masalah calon pembantu Presiden Prabowo bukanlah terletak pada afiliasi partai atau non-partai, melainkan pada kesesuaian pemahaman dan kesepakatan terhadap gagasan Prabowo serta kemampuan untuk berpikir strategis dan bertindak cepat. Saya yakin Presiden Prabowo telah memetakan dan menemukan orang-orang yang dapat bekerja sama dengannya,” tegas Ikhyar. (red)