BINJAI – Sebuah video yang diduga merekam peristiwa penyerangan terhadap posko pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai nomor urut 4, Amir Hamzah-Hasanul Jihadi, beredar luas di media sosial. Dalam insiden tersebut, pelaku dilaporkan masuk ke dalam posko dan mengacak-acak area tersebut.
“Ya, benar (diserang). Posko kami di Binjai Utara diserang setelah konvoi pasangan calon nomor urut 3 yang melakukan kampanye akbar. Saat waktu Maghrib sekitar pukul 18.15 WIB, mereka menggeber-geber kendaraan dan menyerang posko kami,” ungkap Hasanul Jihadi, Sabtu (23/11/2024).
Menurut keterangan Hasanul, pelaku penyerangan tidak hanya melakukan pelemparan, tetapi juga masuk ke dalam area posko. Mereka merusak atribut kampanye dan beberapa barang di dalam posko.
“Pelaku masuk ke dalam area posko, mengacak-acak alat peraga kampanye (APK), bahkan terjadi dorong-dorongan. Saat itu, posko hanya dijaga oleh tiga orang sehingga situasinya sangat menegangkan,” jelasnya.
Peristiwa penyerangan ini berlangsung sekitar 10 hingga 15 menit. Hasanul menyebutkan bahwa tidak ada barang yang hilang, tetapi beberapa inventaris dirusak. “Motor kami dijatuhkan, APK di dalam posko dirusak,” tambahnya.
Hasanul menegaskan bahwa pihaknya akan segera melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang. “Kami sedang memverifikasi informasi dan akan melaporkan peristiwa ini agar dapat diproses secara hukum sesuai ketentuan yang berlaku,” tegasnya.
Sementara itu, Amir Hamzah selaku calon Wali Kota nomor urut 4 mengimbau seluruh relawan untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi. “Mohon kepada rekan-rekan relawan agar tidak terpancing dengan segala bentuk provokasi mereka. Kita ingin Kota Binjai tetap aman dan kondusif. Mari bersama-sama menjaga kedamaian Kota Binjai tercinta ini menjelang Pilkada 27 November mendatang,” ujarnya.
Amir berharap situasi di Kota Binjai tetap damai dan aman untuk memastikan jalannya Pilkada yang lancar dan bebas konflik.
(ABN/Qhusyai)
