LAGUBOTI — Masyarakat Desa Pintu Bosi, Kecamatan Laguboti, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada Kantor Pertanahan Kabupaten Toba atas penyerahan Sertipikat Redistribusi Tanah yang berlangsung pada Kamis (13/11/2025). Program ini memberikan kepastian hukum kepada warga yang selama bertahun-tahun tidak memiliki bukti kepemilikan tanah yang sah.
Penyerahan sertipikat dilakukan sebagai bagian dari program reforma agraria yang dijalankan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Melalui program ini, negara memberikan legalitas atas tanah garapan masyarakat untuk menciptakan pemerataan penguasaan tanah serta meningkatkan kesejahteraan warga.
Kepala Desa Pintu Bosi, Januari Marolop Pangaribuan, menyampaikan bahwa program redistribusi tanah memberikan dampak besar bagi kehidupan masyarakat desa. Menurutnya, banyak warga yang sebelumnya hidup dalam ketidakpastian karena tidak memiliki dokumen kepemilikan, kini akhirnya baisa bernapas lega setelah menerima sertipikat resmi.
“Masyarakat sangat bersyukur dan berterima kasih karena akhirnya memiliki sertipikat hak atas tanah mereka. Pelayanan yang diberikan juga sangat baik, bahkan sertipikat tersebut diantarkan langsung kepada warga,” ujarnya.
Ia menambahkan, keberadaan sertipikat tanah ini tidak hanya memberikan kepastian hukum, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Dengan sertipikat, warga kini memiliki akses yang lebih besar untuk mendapatkan fasilitas perbankan dan mengembangkan usaha produktif.
Sejumlah warga turut menyampaikan harapan agar layanan pertanahan di Kabupaten Toba semakin ditingkatkan, terutama bagi masyarakat di wilayah pedesaan yang masih membutuhkan pendampingan dalam pengurusan administrasi pertanahan.
Penyerahan Sertipikat Redistribusi Tanah di Desa Pintu Bosi berjalan lancar dan mendapat respons positif dari seluruh warga. Program reforma agraria ini diharapkan terus berlanjut sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari legalitas aset tanah yang diberikan negara.
(ABN/basri)
- Tuntut Hak ke PT Barapala, Warga Diduga Diserang Oknum Sekuriti Menggunakan Panah dan Tombak – November 18, 2025
- Bulungan Gerakkan Bahasa Isyarat untuk Semua, Putus Rantai Ketidaksetaraan Komunikasi – November 18, 2025
- Menteri Nusron: Selama Jajaran BPN Tidak Mau Kongkalikong, Mafia Tanah Pasti Kabur – November 18, 2025











