DPD KSPSI AGN Sumut Geruduk Holding PTPN III di Jakarta

KSPSI Geruduk Kantor Holding PTPN III
DPD KSPSI AGN Sumut Geruduk Holding PTPN III di Jakarta
KSPSI Geruduk Kantor Holding PTPN III
DPD KSPSI AGN Sumut Geruduk Holding PTPN III di Jakarta

Asaberita.com, Jakarta – Ratusan buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) yang dipimpin oleh Andi Gani Nena Wea menggelar demonstrasi damai di Kantor Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), yang berlokasi di Gedung Agro Plaza, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa (26/9).

Peserta aksi bukan hanya berasal dari Jabodetabek, tetapi juga datang dari Medan, Sumatera Utara. Buruh dari Medan bahkan menempuh perjalanan selama 30 jam untuk tiba di Jakarta dan telah menyiapkan tenda untuk menginap di depan kantor PTPN III jika diperlukan.

Bacaan Lainnya

Ketua DPD KSPSI AGN Sumut, T. Muhammad Yusuf, menjelaskan bahwa demonstrasi ini dilakukan sebagai respons atas sengketa hubungan kerja di PT Sri Pamela Medika Nusantara, anak perusahaan dari PTPN III, dengan para pekerjanya yang tergabung dalam DPD KSPSI AGN Sumut.

“Kami menduga PT Sri Pamela Medika Nusantara melakukan praktik Union Busting dengan memberhentikan Rio Affandi Siregar. Selain itu ada juga mutasi yang diterapkan kepada Supriatno, Darwis Wijaya, Yudi Harjo, Edy Suryono, dan Dyan Wiradani Sitorus,” ucapnya.

BACA JUGA :  Kapolda Sumut Lantik Sejumlah Pejabat Utama di Polda Sumut

Geruduk Kantor Holding PTPN III

Menurut Yusuf, upaya mediasi baik secara bipartit maupun tripartit dengan perusahaan tampaknya tidak menghasilkan solusi. “Pada Januari 2023, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sumut sudah mengeluarkan anjuran untuk kembalinya Rio Affandi Siregar bekerja, namun perusahaan tidak mengindahkannya. Ini menunjukkan perusahaan milik negara ini tidak mematuhi keputusan yang ada,” tegas Yusuf.

Oleh karena itu, dalam demonstrasi tersebut, para buruh mendesak agar perusahaan mencabut keputusan PHK Rio Affandi Siregar dan memulihkan kembali posisinya. Mereka juga menuntut pencabutan mutasi terhadap Supriatno, Darwis Wijaya, Yudi Harjo, Edy Suryono, dan Dyan Wiradani Sitorus. Tidak hanya itu, KSPSI juga mendesak perusahaan agar membayar upah lembur pekerja yang diduga belum dibayarkan selama 7 tahun.
Sebagai tambahan, aksi demonstrasi KSPSI tersebut dimulai pukul 10.00 WIB dengan partisipasi sekitar 500 buruh yang memenuhi kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, depan Kantor PTPN III.

Dalam aksi tersebut, beberapa perwakilan dari para demonstran diterima untuk berdialog. Mereka bertemu dengan Kadiv SDM PTPN III, Yefri Yudianto, serta Kadiv Hubungan Kelembagaan dan TJSL PTPN III, Ridho Syahputra Manurung.

BACA JUGA :  Uji Materi UU Pers Resmi Diajukan ke MK

Holding PTPN III

Di dalam isi notulen pertemuan, Manajemen Holding PTPN III berjanji akan menindaklanjuti tuntutan dari massa buruh. Ada dua pokok inti yang akan dilakukan Manajemen Holding PTPN III.

Pertama, Manajemen Holding PTPN III akan melakukan kunjungan kerja ke PT Sri Pamela Medika Nusantara pada hari Jumat (29/9) mendatang dalam rangka membahas aspirasi yang disampaikan buruh.

Kedua, Manajemen Holding PTPN III meminta PT Sri Pamela Medika Nusantara melibatkan Rio Affandi Siregar bersama DPD KSPSI Sumut untuk melakukan tindak lanjut atas permasalahan tersebut.

“Tentunya kami ingin baik buruh maupun perusahaan bisa bersama-sama mematuhi prinsip good corporate governance,” ucap Manajemen PTPN III. (red/bs)

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *