
Asaberita.com, Medan – Mantan Direktur BPJS Kesehatan yang juga mantan Direktur Bakornas Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (LKMI) PB HMI periode 1992-1994, Prof Fachmi Idris, meminta generasi muda khususnya LKMI PB HMI, harus berperan dan ambil bagian dalam transformasi era digitalisasi kesehatan saat ini.
Permintaan itu disampaikan Prof Fachmi Idris, ketika hadir dan memberi sambutan pada acara pelantikan Badan Koordinasi Nasional Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam PB HMI di Balai Besar Pelatihan Kesehatan, Kampus Hang Jebat, Sabtu (22/1/2022).
“Semangat berjuang kader-kader LKMI di era generasi millenial yang challenging akibat berbagai disrupsi, termasuk situasi volatile, uncertain, complex dan penuh ambiguitas ini” ucap Fachmi.
Prof Fachmi Idris berharap agar LKMI menjaga soliditas dan selalu adaptif ditengah zaman yang perkembangan teknologinya sangat pesat serta kolaboratif dalam proses pengabdian agar tetap dapat mempertahankan eksistensinya.
“Zaman terus berubah dan kita sampai pada era digital yang serba melibatkan kecepatan dan efektifitas. Sudah saatnya pula kita harus segera beranjak dan beradaptasi dengan kondisi yang ada. LKMI akan memulai babak barunya, yaitu mempertahankan budaya positif yang telah ada dan mengembangkannya demi kesehatan masyarakat yang berkeadilan,” tuturnya.
Dengan tema upaya generasi muslim dalam bertransformasi pada era digitalisasi kesehatan, ia pun menyampaikan pesan bagi generasi baru LKMI.
“Besar harapan saya kepada adik-adik, untuk menjadi generasi muslim yang terlibat penuh dalam transformasi era digitalisasi kesehatan sesuai tema kegiatan, tanpa meninggalkan nilai pengabdian dan kemanusiaan kita sebagai tenaga kesehatan,” tutupnya. (rez/irh)