Baik, berikut saya rapikan dan edit berita tersebut agar lebih terstruktur, enak dibaca, serta tetap menjaga substansi klarifikasi dari KONI Binjai:
BINJAI — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Binjai menegaskan komitmennya untuk tetap mendukung seluruh cabang olahraga (cabor) di bawah binaannya, meski dengan kondisi anggaran yang terbatas. Pernyataan ini disampaikan Ketua KONI Kota Binjai, Arfat Kadir, dalam konferensi pers di Kantor KONI Binjai, Jalan Jambi, Binjai Barat, Rabu (27/8).
Klarifikasi ini disampaikan Arfat merespon pemberitaan salah satu media yang menyebut kontingen IPSI Kota Binjai harus menginap di tenda dan masjid saat mengikuti Kejuaraan IPSI di Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, pada 25–26 Agustus lalu.
“Semua cabor di bawah naungan KONI Kota Binjai tetap kami bantu. Meskipun anggaran tahun ini sangat terbatas, kami tetap berusaha menyalurkan bantuan bagi cabor yang mengikuti kejuaraan, baik tingkat daerah maupun nasional,” jelas Arfat.
Ia menegaskan, setiap permohonan bantuan wajib disertai proposal lengkap, termasuk undangan resmi dari pengurus provinsi (pengprov) untuk kejuaraan daerah maupun pengurus pusat untuk kejuaraan nasional.
Menanggapi ketidakterlibatan KONI dalam mendukung IPSI Kota Binjai pada Kejurnas Junior dan Seleksi PON Bela Diri yang akan digelar Oktober mendatang di Kudus, Jawa Tengah, Arfat menjelaskan hal itu murni karena proposal yang diajukan tidak disertai undangan resmi dari pengprov.
“Karena tidak lengkap, kami tidak bisa mencairkan bantuan. Apalagi anggaran kita sangat terbatas tahun ini. Kami harap semua pengurus cabor dapat memahami kondisi ini,” tegasnya.
Arfat juga menepis adanya tudingan pilih kasih dalam pemberian bantuan. Ia mencontohkan, pada Kejuaraan Championship IPSI di Gedung Serbaguna Unimed awal Agustus lalu, KONI Binjai tetap memberikan dukungan penuh kepada IPSI Kota Binjai.
“Saat ini ada 28 cabor aktif di bawah KONI Binjai, semuanya juga punya agenda kejurda maupun kejurnas. Karena keterbatasan anggaran, tahun ini kami putuskan bantuan hanya bisa diberikan satu kali per cabor. Kami harap pengurus cabor dapat memahami kondisi keuangan KONI saat ini,” pungkasnya.
(ABN/basri)
- Pemko Binjai Luncurkan Program Universal Health Coverage – September 22, 2025
- BPN Sumut Pastikan Mekanisme Ganti Rugi Tanah Sisa dalam Proses Pengadaan Lahan – September 22, 2025
- Kantor Pertanahan Simalungun Klarifikasi Video Viral di Media Sosial – September 22, 2025