Nasional

Lantik 50 Kader, Bakornas LKMI PB HMI Siap Bersinergi dalam Percepatan Penurunan Stunting

×

Lantik 50 Kader, Bakornas LKMI PB HMI Siap Bersinergi dalam Percepatan Penurunan Stunting

Sebarkan artikel ini
LKMI PB HMI
Lantik 50 Kader, Bakornas LKMI PB HMI Siap Bersinergi dalam Percepatan Penurunan Stunting
LKMI PB HMI
Lantik 50 Kader, Bakornas LKMI PB HMI Siap Bersinergi dalam Percepatan Penurunan Stunting

Asaberita.com, Bogor — Bakornas LKMI PB HMI mengadakan Latihan Kader Kesehatan Nasional (LK Kes Nasional) dengan tema “Ikhtiar HMI dalam Percepatan Penurunan Stunting”. Acara dilaksanakan di Pusat Pendidikan Latihan BPJS Cisarua Bogor selama 3 hari dari tanggal 28-30 Juli, serta melantik 50 kader dari berbagai wilayah yang ada di Indonesia.

Berbagai tokoh nasional hadir sebagai narasumber, seperti Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP (Menko PMK) yang diwakili oleh Agus Suprapto (Staf Ahli Bidang Pembangunan Berkelanjutan Kemenko PMK), Dr. (Hc). dr. Hasto Wardoyo, SP. Og (K) (Kepala BKKBN RI) yang diwakili Nopian Andusti, S.E, M.T (Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga).

Kemudian, DR. Ir. Penny Kusumastuti Lukito, MCP (Kepala BPOM), DR. dr. Andi Afdal, MBA., AAK (Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan), Prof Dr dr. Fachmi Idris, M. Kes (Komisaris Utama PT. Kimia Farma Tbk.), Emmanuel Melkiades Laka Lena (Wakil Ketua Komisi 9 DPR RI).

BACA JUGA :  Hari Kedua Aquabike: Shuttle Bus Dishub Sumut Angkut Seribuan Pengunjung

Direktur Bakornas LKMI PB HMI, dr Fahmi Dwika Hafiz Triono menerangkan bahwa dengan adanya acara ini Bakornas LKMI PB HMI siap berkolaborasi dengan pemerintah dalam percepatan penurunan stunting.

“Acara ini memang di desain sedemikian rupa agar kader kesehatan yang mengikuti pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensinya dalam percepatan penurunan stuntin,” jelasnya.

Kompetensi yang diharapkan dari peserta setelah mengikuti pelatihan ini yaitu mampu menganalisa wacana kritis di bidang kesehatan, mampu menganalisa sistem ketahanan kesehatan yang ada di Indonesia, serta mampu untuk mengadvokasi kebijakan kesehatan di tingkat pusat sampai daerah, sehingga setelah kembali ke wilayah masing-masing peserta dapat berkolaborasi dengan pemerintah pusat sampai daerah sesuai instruksi Presiden yaitu gotong royong dalam percepatan penurunan stunting,” tambah dr. Fahmi.

Salah satu peserta dari LKMI Elbar Rosyad Muttaqin menyebutkan bahwa LK Kes Nasional tahun ini menghadirkan pemateri yang sangat ahli pada bidangnya.

BACA JUGA :  Massa PMII Demo Protes Tambang Ilegal, Polisi Malah Minta Mahasiswa di Rapid Test

“Saya sangat mengapresiasi Bakornas LKMI PB HMI karena telah menyelenggarakan acara yang menghadirkan ruang-ruang diskusi konstruktif sehingga kami para peserta dapat menerima materi dengan baik, harapannya semoga setelah ini para peserta dapat mengimplementasikan ilmu nya dengan baik dan mengimplementasikan ilmunya di daerah masing-masing” jelasnya. (red/ris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *