Pekan Imunisasi Dunia 2025, Ketua TP PKK Kota Binjai Tinjau Posyandu Flamboyan 5

BINJAI — Dalam rangka memperingati Pekan Imunisasi Dunia (PID) 2025, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Binjai, Ny. Nurhayati Amir Hamzah, didampingi Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Ny. Youlanda F. L. Tobing Hasanul Jihadi, melakukan kunjungan ke Posyandu Flamboyan 5, yang berlokasi di Jalan Gunung Bendahara, Lingkungan II, Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan, Senin (5/5).

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan TP PKK Kota Binjai terhadap peningkatan cakupan imunisasi anak di wilayahnya. Sejak pagi, Posyandu Flamboyan 5 sudah dipadati oleh para orang tua yang antusias membawa anak-anak mereka untuk mendapatkan layanan imunisasi. Suasana penuh keceriaan tampak dari tawa anak-anak yang berpadu dengan ramainya interaksi hangat antarwarga dan petugas kesehatan.

Dalam kesempatan tersebut, jajaran TP PKK Kota Binjai juga mengikuti kegiatan puncak PID tingkat Provinsi Sumatera Utara secara virtual melalui Zoom. Acara tersebut terpusat di Posyandu Kabupaten Deli Serdang dan dihadiri langsung oleh Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Sumatera Utara, Ny. Kahiyang Ayu Bobby Nasution.

Ketua TP PKK Kota Binjai menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas partisipasi aktif dalam menyukseskan Pekan Imunisasi Dunia tahun ini. Ia menekankan bahwa imunisasi merupakan investasi penting bagi masa depan anak-anak.

“Terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan Pekan Imunisasi Dunia ini. Imunisasi bukan sekadar perlindungan kesehatan saat ini, tetapi juga bekal bagi masa depan generasi yang lebih sehat dan produktif,” ujar Ny. Nurhayati.

Ia juga berharap, kegiatan ini mampu mendorong peningkatan cakupan imunisasi di Kota Binjai. Untuk mencapai target nasional, seluruh elemen masyarakat diimbau turut serta menyosialisasikan pentingnya imunisasi.

“Dengan sinergi semua pihak, kita optimistis dapat menciptakan generasi penerus yang kuat, sehat, dan berdaya saing,” pungkasnya.

(ABN/Qhusyai)