Asaberita.com-Medan — Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kasus virus corona yang dirawat di ruang isolasi RSUP H Adam Malik Medan meninggal dunia, Selasa (17/3) malam.
Tim PINERE (Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging) RSUP Haji Adam Malik Medan, dr Ade Rahmaini SpP membenarkan kabar tersebut.
“Iya benar,” kata dr Ade, Rabu (18/3/2020).
Pasien yang meninggal tersebut disebut-sebut pernah melakukan perjalanan ke Israel. Saat dikonfirmasi mengenai hal itu, dr Ade enggan menanggapi.
“Sama humas saja ya, saya nggak bisa komentar banyak,” jelasnya.
PDP yang meninggal dunia tersebut merupakan satu dari delapan PDP yang sedang diisolasi di rumah sakit milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tersebut. Sementara itu, data terakhir untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) saat ini berjumlah 22 orang.
Saat ini ada 11 ruangan yang tersedia untuk menampung kasus Covid-19 di RSUP H Adam Malik. Namun 3 ruangan lainnya peruntukannya ditujukan bagi perawatan khusus misalnya ventilasi mekanik maupun ICU ventilator.
“Jadi sudah full untuk ruang isolasi kita. Sehingga bila ada tambahan PDP lagi maka akan dirujuk ke rumah sakit lain yang sudah ditetapkan sebagai pusat rujukan,” jelasnya. (has/cnn)
- LBH Medan Duga Terbitnya 22 SHM di Lahan Warga di Belawan Bahari Sebagai Praktik Mafia Tanah - September 16, 2024
- Pebowling Sumut Aldila Sumbangkan 2 Medali Emas - September 16, 2024
- Fariz Syahputra, Jadi Atlet Drumband Sumut Terinspirasi dari Ayahnya Hingga Sukses Berprestasi PON XXI - September 16, 2024
