
Asaberita.com-Jakarta – Indra Sjafri gagal membawa Timnas Indonesia U-22 ke pentas Asia dan merebut medali emas SEA Games 2019 Filipina. Bagaimana masa depannya?
Indonesia gagal merebut medali emas SEA Games 2019 setelah kalah 0-3 dari Vietnam di final. Artinya, Indra gagal memenuhi target yang disepakati pada Desember 2018.
Berakhirnya SEA Games, maka tuntas juga perjalanan Indra sebagai pelatih Timnas U-22. Dia dikontrak sampai perhelatan multievent ini berakhir.
Selama satu tahun ini, Indra bukan tanpa gelar bersama Timnas U-22. Dia sudah mempersembahkan gelar Piala AFF U-22 pada Februari 2019.
Tapi, sebulan kemudian, Indra gagal membawa Garuda Muda ke pentas Asia. Indonesia cuma finis di posisi ketiga pada ajang kualifikasi di Vietnam pada Maret tahun ini.
“Nanti kami bicarakan masih ada waktu. Kami juga akan rapatkan, ada dua pelatih alternatif juga. Bisa itu Shin Tae-yong atau Luis Milla,” kata Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan.
PSSI saat ini sedang membidik Shin Tae-yong dan Luis Milla. Dua pelatih itu telah memaparkan program masing-masing kepada PSSI. Kandidat yang terpilih bisa jadi bakal merangkap jabatan sebagai pelatih Timnas U-22 dan senior. (detiksport/red)
- Dokumen Geopark Kaldera Toba Siap Diserahkan ke UNESCO – Februari 11, 2025
- Analisis Perbandingan Indonesia dan Malaysia: Sejarah, Sumber Daya, Ekonomi, dan Peran Global – Februari 11, 2025
- KUA Medan Kota Berpartisipasi dalam MTQ ke-58 Tingkat Kecamatan Tahun 2025 – Februari 11, 2025