Asaberita.com, Samosir – Yayasan Sitolu Hae Horbo, yang menaungi tiga marga Batak yakni Sitanggang, Naibaho, dan Simbolon, menggelar diskusi dan deklarasi dukungan terhadap pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Kegiatan yang dipimpin oleh Ketua Umum Yayasan Sitolu Hae Horbo, Ir. Naris Sitanggang, ini dilaksanakan di Coffee Shop and Resto Partakke Beach, Jalan Sitanggang Bau Pasir, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Minggu (16/06/2024) pagi.
Sebelum deklarasi, jajaran pengurus dan anggota Yayasan Sitolu Hae Horbo bersama tokoh masyarakat yang hadir dalam diskusi sepakat untuk mendukung penuh Pilkada 2024. Selain itu, mereka juga siap menyambut berbagai event lokal, nasional, dan internasional yang akan dilaksanakan di Kabupaten Samosir.
Dalam deklarasi tersebut, Yayasan Sitolu Hae Horbo bersama puluhan masyarakat menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung dan mewujudkan Pilkada damai 2024 di Sumatera Utara, khususnya di Kabupaten Samosir, serta menjaga situasi Kamtibmas tetap aman, damai, dan kondusif.
Peserta deklarasi juga dengan kompak bertekad untuk mendukung terselenggaranya kegiatan nasional maupun internasional di kawasan Danau Toba, guna mewujudkan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba Sumatera Utara.
Usai deklarasi, Ir. Naris Sitanggang, didampingi oleh Sekretaris Umum Yayasan Sitolu Hae Horbo Ir. Arifin Naibaho dan Penasehat Yayasan Sitolu Hae Horbo Erfan Naibaho, menyampaikan kepada media bahwa mereka menghimbau seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Samosir untuk sadar akan tatanan demokrasi selama pelaksanaan Pilkada serentak nanti.
“Harapan kami kepada masyarakat Samosir agar menjaga ketertiban, kedamaian, serta mengikuti tatanan yang dibuat oleh KPU, agar Pilkada 2024 ini berjalan dengan baik dan kondusif,” ujar Naris Sitanggang.
Mengenai kesiapan masyarakat Kabupaten Samosir dalam menyambut berbagai event mendatang, Naris Sitanggang menyatakan dengan semangat bahwa pihaknya bersama masyarakat telah menyiapkan berbagai hal untuk menyambut para wisatawan dengan baik.
“Perhotelan di Samosir selama ini tidak mampu menampung wisatawan lokal dan mancanegara. Namun, saat ini masyarakat Samosir telah menyiapkan penginapan homestay yang sangat cocok bagi para wisatawan,” katanya.
Selain menyiapkan homestay dengan harga terjangkau, Naris Sitanggang juga menyebutkan bahwa masyarakat Samosir telah menyiapkan kuliner khas lokal dan nasional.
“Makanan tradisional Batak maupun makanan nasional sudah tersedia di kabupaten ini. Hal ini merupakan bukti keseriusan masyarakat kami untuk menyambut wisatawan yang hadir di Kabupaten Samosir,” pungkasnya. (Rizky Zulianda)