
Asaberita.com, Medan – Warga Kabupaten Deli Serdang mengeluhkan akses di perbatasan Medan-Deli Serdang ke Wali Kota Medan Bobby Nasution. Akses itupun kemudian diperbaiki secara gotong royong dengan warga pada Sabtu (27/5).
Petugas dari Dinas SDABMBK Kota Medan membawa alat berat saat gotong royong itu. Hal itu guna membongkar gundukan semen yang ternyata portal yang dikeluhkan warga Deli Serdang maupun warga Medan di sekitar lokasi.
Selain membongkar gundukan semen di Gang Pasar 8 itu, gotong royong juga menyeser drainase yang tersumbat. Tepatnya di Pasar 8 dan Jalan Tempua, Medan Denai, yang berada di perbatasan Medan-Deliserdang.
Pekerjaan diawali dengan menormalisasi drainase di Gang Pasar 8, dengan peralatan manual, petugas dibantu masyarakat mengangkat sampah dan sedimen di parit tersebut. Selama ini, kawasan itu selalu digenangi air jika hujan turun karena posisi kawasan itu rendah dan parit kecil tersumbat.
Kemudian dilanjutkan dengan membongkar gundukan semen yang merupakan portal di ujung Gang Pasar 8. Selain di Gang Pasar 8, terdapat juga gundukan semen di ujung Gang Amal yang berada di sekitar lokasi, sehingga alat berat juga diarahkan ke sana.
Pada gotong royong massal ini juga dilakukan normalisasi drainase di Jalan Tempua. Pemkot Medan mendukung kegiatan ini dengan mengerahkan alat berat beko untuk mengorek sendimentasi.
Kepala UPT Wilayah Medan Kota Dinas SDABMBK Dani Wardana mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti keluhan warga ke Bobby beberapa waktu yang lalu. Sehingga mereka melakukan gotong royong.
“Ini merupakan kolaborasi Dinas SDABMBK dengan pihak kecamatan Medan Denai,” kata Dani Wardana dalam keterangannya, Sabtu (27/5/2023).
Dia menyebutkan, pembongkaran dua beton merupakan permintaan warga. Beton itu, menurutnya, menghalangi akses warga di jalan itu.
“Jadi kita bobok, kita pecah beton di sana,” sebutnya.
Normalisasi drainase juga dilakukan menyahuti keluhan masyarakat sekitar yang kawasannya tergenang air saat hujan.
“Ada juga keluhan saudara-saudara kita yang di Deli Serdang terkait adanya genangan air saat hujan. Maka kita lakukan normalisasi saluran drainasenya, kita lakukan pembersihan,” tutupnya.
Sebelumnya, sejumlah warga Kabupaten Deli Serdang mengeluh ke Wali Kota Medan Bobby Nasution. Warga mengeluhkan masalah akses di perbatasan Medan-Deli Serdang dan kondisi drainase yang tersumbat.
Momen tersebut terjadi saat Bobby melakukan sidak ke Lingkungan 12, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Medan Denai. Hal itu diketahui dari unggahan Bobby di Instagram pribadinya yang dilihat , Sabtu (27/5/2023).
Dalam video itu, salah satu warga Deli Serdang mengeluhkan soal adanya gundukan semen di tengah jalan yang menjadi akses mereka. Jalan tersebut merupakan akses untuk ke Medan dari Deli Serdang, maupun sebaliknya.
“Pak Wali kami minta tolong, akses kami, walaupun kami di Deli Serdang ke Kota Medan, mohon akses ini dibongkar saja,” kata seorang pria. (red/dks)