
Asaberita.com, Medan – Memasuki Tahun Baru Imlek 2574, PDI Perjuangan Sumut akan melaksanakan Cap Go Meh yang merupakan rangkaian dari perayaan Imlek dengan menampilkan ragam budaya yang melekat di Sumut. Perayaan itu akan siadakan pada Sabtu malam (4/2/2023).
Demikian disampaikan Ketua Panitia Iwan Hartono Alam disela-sela rapat persiapan pelaksanaan bersama Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon di Wisma Benteng Medan pada Senin (30/1/2023).
“Perayaan Imlek oleh PDI Perjuangan Sumut ini akan digelar pada Sabtu depan dan akan dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat Teonghoa dari 33 kabupaten/kota di Sumut, serta tokoh-tokoh Teonghoa yang saat ini juga menjadi pejabat publik baik di legislatif maupun eksekutif,” ujar Iwan Hartono.
Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Rapidin Simbolon yang didampingi Sekretaris Sutarto, Wakil Ketua Brilian Moktar dan Aswan Jaya menyatakan, bahwa perayaan Cap Go Meh dalam rangkaian acara perayaan Imlek akan menampilkan ragam budaya khas Sumut.
“Tari-tarian nusantara khas Sumut serta lagu-lagu daerah juga akan ditampilkan dalam acara perayaan Imlek tahun ini, tidak hanya ragam budaya masyarakat Tionghoa saja,” ujar Rapidin Simbolon.
Darno Hartono dan Briliyan Moktar sebagai Sekretaris dan Bendahara Panitia menambahkan, perayaan Cap Go Meh juga akan dimeriahkan dengan berbagai hadiah yang akan diberikan kepada para undangan melalui cara undian nomor undangan.
Dijadwalkan perayaan Imlek tahun ini akan dihadiri banyak tokoh Sumut maupaun Nasional seperti Djarot Saiful Hidayat, Sofyan Tan, Yasona Louly dan juga unsur Forkopinda Sumut seperti Gubsu Edy Rahmayadi yang masih dalam konfirmasi kehadirannya. (red/bs)