PDIP Sumut Adakan Penyuluhan Pertanian dan Bagikan 5 Ton Pupuk di Samosir

Aksi peduli petani
Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon memberi sambutan pada kegiatan penyuluhan dan pembagian 5 ton pupuk dari PDIP ke petani di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Rabu (2/11).
Aksi peduli petani
Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon memberi sambutan pada kegiatan penyuluhan dan pembagian 5 ton pupuk dari PDIP ke petani di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Rabu (2/11).

Asaberita.com, Samosir – DPD PDI Perjuangan Sumut terus berbuat untuk masyarakat khususnya ‘Wong Cilik’ dan daerah untuk menciptakan ketahanan pangan ditengah inflasi dan resesi global yang mengancam.

Melalui program ‘PDI Perjuangan Menyapa’, PDIP Sumut bersama DPC PDIP Kabupaten Samosir adakan penyuluhan pertanian kepada petani di Kecamatan Harian, dibarengi dengan pembagian pupuk jenis Phonska sebanyak 5 ton dan kain sarung, pada Rabu (2/11/2022).

Bacaan Lainnya

Hadir langsung dan memimpin kegiatan, Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon didampingi Wakil Ketua DPD Dameria Pangaribuan, Ketua DPC Samosir Ramlan Silalahi, Sekretaris DPC Karmin Simbolon, dan Kepala Sekretariat DPD Sartika Purba.

“Sesuai intruksi Ketua Umum PDI Perjuangan agar PDI Perjuangan turut andil dalam memajukan pertanian yang bertujuan pelaksanaan program ketahanan pangan nasional, maka DPD PDI Perjuangan Sumut melalui progam ‘PDI Perjuangan Menyapa’ menyasar ke petani, agar petani bisa tetap semangat dalam mengembangkan pertanian,” ujar Rapidin Simbolon dalam keterangannya usai kegiatan.

Rapidin menjelaskan bahwa lewat program PDI Perjuangan menyapa, dirinya berharap petani bisa terbantu dalam menyelesaikan persoalan dasar yang saat ini sedang dihadapi petani, yakni salah satunya masalah kelangkaan pupuk.

BACA JUGA :  Pilkada Padanglawas, PPP Lebih Memilih Dukung Putra Mahkota Alam

“Dan kita juga memberi penyuluhan kepada petani, agar pupuk yang kita bagikan bisa diaplikasikan dengan benar di lapangan sehingga bisa menambah produksi pertanian. Selain itu, penyuluhan yang dilakukan sebelum pembagian pupuk dimaksudkan agar petani memiliki tambahan pengetahuan seputar tanaman dan tekhnologi pertanian,” imbuh Rapidin.

Rapidin kembali menjelaskan bahwa program ‘PDI Perjuangan Menyapa’ merupakan program yang dilakukan secara kontinyu dan konsisten oleh Tiga Pilar Partai dengan beragam kegiatan.

“Ada yang menyapa dengan melakukan bhakti sosial, ada juga lewat Senam Sicita, pengembangan Pema Culture yang saat ini dijalankan di Medan Belawan oleh anggota Fraksi, dan ada juga lewat program-program perberdayaan petani seperti yang kita lakukan hari ini,” jelasnya.

Dan sebelumnya, lanjutnya, PDI Perjuangan juga sudah menyapa petani di 4 kecamatan di Humbahas dan 3 kecamatan di Samosir, serta 1 kecamatan di Deli Serdang. Dan program seperti ini akan terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Selain itu, kata Rapidin, program ini juga merupakan langkah awal atau titik nol menuju hatrick kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2024, karena disaat yang sama PDIP sedang melakukan penjaringan Bacaleg Tahap I.

“Harapan kita program ini bisa menjadi ruang bagi bacaleg-bacaleg untuk memulai menyapa konstituennya agar lebih dikenal oleh masyarakat sembari melakukan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.

BACA JUGA :  Ketua DPC PKB Kota Medan Serahkan Laporan UKK Bacaleg dan LSP Pemilu 2024 ke DPW PKB Sumut

Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan Samosir Ramlan Silalahi dalam pernyataannya mengucapkan terima kasih kepada DPD PDI Perjuangan Sumut dan juga Ketua DPD atas program yang benar-benar bisa mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Dengan adanya progam ini maka komunikasi kita dengan masyarakat bisa terjalin dengan baik dan PDI Perjuangan tidak dianggap sebagai partai yang tinggal di menara gading, melainkan hadir ditengah-tengah masyarakat untuk tertawa dan menangis bersama rakyat,” ucap Ramlan Silalahi.

Terkait bantuan pupuk, Ramlan menjelaskan meski tidak seberapa akan tetapi dirinya berharap bisa bermanfaat bagi petani ditengah langka dan mahalnya harga pupuk di pasaran.

“Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik, baik ilmunya maupun bantuan pupuknya. Dan semoga bisa menjadi stimulus bagi petani di Kecamatan Harian untuk lebih maju dan berkembang lagi,” tutupnya. (red/has)

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *