Asaberita.com, Medan – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin SE MSi mengajak umat muslim untuk selalu memakmurkan masjid dan manjadikan masjid sebagai sumber budaya dan pendidikan Islam.
“Mari kita jadikan masjid sebagai sumber budaya dan pendidikan Islam. Mari kita mulai dari diri sendiri. Kita makmurkan masjid dengan sering hadir di masjid menunaikan shalat berjamaah dengan tepat waktu,” ajak Pangdam I/BB.
Hal itu disampaikan Pangdam usai melaksanakan shalat subuh berjamaah dalam kegiatan Safari Subuh Arafah dalam rangka memakmurkan masjid dan bersilaturrahmi dengan warga masyarakat Kota Medan di Masjid Raya Al-Mashun, Jl. Mahkamah No.74c, Minggu (24/7).
Pangdam ingin para jama’ah untuk selalu menjaga shalat subuh dan mempererat tali silaturahmi sesama umat muslim, karena melalui shalat dan silaturahmi dipercaya dapat membuat kita panjang umur dan bertambah sehat.
Pangdam mengatakan, para jemaah shalat subuh berjamaah tidak perlu ragu dan jangan terlalu fokus pada tuduhan orang bahwa Islam Intoleran. Tapi mari kita jawab dengan perilaku yang baik yaitu Akhlakul Karimah. Sehingga akan mensyiarkan Islam rahmatan Lil alamin dan akan membantah tuduhan tersebut.
Pangdam menyebutkan, ajaran Islam itu sempurna, dalam hal-hal kecil mulai dari cara makan, berniaga hingga ingin memulai pekerjaan itu telah diatur dalam Al Qur’an.
Dalam hal memberi solusi buat kaum miskin yang ada, tegas Pangdam bahwa Islam juga telah mengatur bahwa di setiap pendapatan yang kita terima, ada hak orang lain sebanyak 2,5 persen yang disebut Zakat.
Umat Islam bisa membayangkan, dari zakat ini saja, jika dikembangkan dan dikelola secara baik maka akan menjadi solusi mengangkat kehidupan kaum miskin dan perekonomian masyarakat ke arah kehidupan yang lebih baik. Jelas Pangdam.
“Gerakan zakat 2,5 persen mari kita tunaikan dalam kehidupan sehari-hari, agar harta kita bersih dan bermanfaat untuk umat. Ketika potensi zakat ini bisa dikumpulkan di semua instansi maka akan bisa membangkitkan ekonomi Syariah di Indonesia, pastinya akan mengurangi angka kemiskinan di Indonesia,” tambahnya.
Kegiatan safari subuh ini diisi dengan tausiyah dari Ustadz Ulumuddin Siraj yang menyampaikan tentang keutamaan sedekah yang akan membawa keberkahan dan dapat mempermudah segala urusan.
“Mari perbanyak sedekah agar hidup kita berkah dan sedekah juga akan membawa berkah buat harta dan hidup kita semua. Mari kita mulai dengan sedekah subuh rutin agar Allah buka pintu rezeki kita dan Allah mudahkan segala urusan kita,” ujar Ustadz Ulumuddin Siraj.
Kegiatan Safari Subuh Arafah ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Pangdam I/BB bersama tim Safari Subuh Arafah Sumut.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kaotmilti Brigjen Azhar, Kabintaldam Kolonel Arh Toto Raharjo, Dandim Kota Medan Kolonel Ferry Mujawwad, Wakabintaldam, Kepala Basarnas Medan Budiono, Pengurus Arafah Sumut Muhammad Iqbal Parinduri, Joharis Lubis, Hendra Pulungan, Adami, Khairul, Humas Arafah Sumut Ediwardo Ritonga, Tim Safari Subuh Arafah Deli Serdang, Binjai, Kepala BSI Adam Malik Zul Irfan Lubis, Dompet Dhuafa Waspada Sulaiman, Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia Sumut, Pengurus BKM Masjid Raya Al-Mahsun Medan.
Muhammad Iqbal Parinduri selaku Pengurus Arafah Sumut yang selalu menyertai kegiatan safari subuh Pangdam, mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yaitu untuk menjalin silaturahmi sesama ummat Islam.
Dijelaskan Iqbal, kegiatan safari subuh di Masjid Al-Mashun merupakan kegiatan ketujuh Safari Subuh Arafah yang dilakukan Pangdam. Pelaksanaan Safari Subuh Arafah pertama dilaksanakan Pangdam di Masjid Azizi Tanjung Pura Langkat, serta bertemu dengan Tuan Guru Besilam Syekh Dr Zikmal Fuad, MA. (rel/has)
- AMPU dan Praktisi Hukum Kecam Dugaan Korupsi Kepala Dinas PUPR Sumut, Dukung Komitmen Gubernur Bobby untuk Transparansi – Juli 2, 2025
- Peringati HUT Bhayangkara ke-79, Wali Kota Binjai Apresiasi Dedikasi Polri – Juli 2, 2025
- Paripurna APBD Medan Disahkan Meski tak Kuorum, Godfried: Ini Pelanggaran Tata Tertib – Juli 2, 2025
