
Asaberita.com – Medan – Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains Dan Teknologi (Saintek) UIN Sumatera Utara, Medan, Larasati R Pratiba Ritonga, sukses meraih juara favorit pada ajang bergengsi Miss Hijab Indonesia (MHI) 2022 yang berlangsung di Kota Surabaya, Jawa Timur tanggal 02-04 Desember 2022 lalu.
Larasati berhasil meraih juara favorit atau Juara IV setelah menyingkirkan sebanyak 33 peserta lainnya dari beberapa banyak perguruan tinggi di Indonesia.
Wakil Rektor III UINSU Bidang Kemahasiswaan Dr Nisful Khoiri M.Ag didampingi Wakil Rektor IV Dr Maraimbang Daulay MA, saat menerima Larasati di ruang kerjanya, Selasa (21/02/2023), mengapresiasi prestasi yang diraih Larasati RP Ritonga dalam ajang Miss Hijab Indonesia 2022 di Kota Surabaya.
“Atas nama UINSU dan WR III, saya mengapresiasi prestasi yang sudah anda raih. Kita bangga atas prestasi ini sekaligus mengharumkan nama baik almamater UINSU,” kata Nisful Khoiri.
Kebanggaan lainnya kata Nisful, sebagai kampus agama Islam Larasati sudah menunjukkan kemampuannya berkompetisi dengan perguruan tinggi umum lainnya yang ada di Indonesia.
Pada kesempatan itu, WR III Nisful Khoiri menyatakan siap menjadi anak angkat Larasati selama menjalani perkuliahan di Saintek UINSU. WR III berseddia membantu keperluan kuliah yang dibutuhkan Larasati.
Sekedar informasi, bahwa Larasati merupakan anak yatim. Orang tuanya sudah meninggal lebih dahulu. Ibunya bekerja sebagai tukang jahit di Aek Kuo, di Kabuoaten Labuhanbatu Utara. Dari hasil jahitan yang dikerjakan ibunya dari situlah Larasati berniat dan memberanikan diri kuliah ke UINSU mengambil Prodi Sistem Informasi.
Berbekal keberanian diri inilah, ia mewujudkan cita-citanya untuk berangkat S2 ke Turki setelah menamatkan studinya di S1 Saintek UINSU.
WR III Nisful menyebutkan dirinya siap menjadi anak angkat Larasati. “Saya siap jadi anak angkat anda. Mahasiswa berprestasi seperti ini, tidak boleh putus kuliah harus lanjut ke S2,” katanya.
Nisful berjanji atas prestasi yang diraih Larasati, UINSU akan menurunkan beban UKT Larasati selama kuliah di Saintek. “Saya segera koordinasi nanti dengan biro kemahasiswaan dan saya juga segera lapor ke Plt Rektor,” kata Nisful.
Larasati saat dikonfirmasi mengucapkan terimakasih kepada WR III. Dia berharap kuliah untuk [utus begitu saja. Oleh karenanya, niat yang sudah ditekadkannya dapat terwujud. “Terimakasi Pak WR,” katanya.
Pengakuan Larasati, ia bercita-cita mewujudkan mimpinya melanjutkan studi di S2. Saat ini Larasati menginjak kuliah pada semester IV. Setelah menamatkan studi ia sangat tertarik ke Turki untuk kuliah. ** msj