Asaberita.com, Medan – Kordinator Forum Aktivis 98 Muhammad Ikhyar Velayati menilai pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hanya gimik belaka.
“Itukan hanya gimik aja, kalau anak Medan bilang ‘Mail itu..!’ (Mainkan ilmu -red),” kata Ikhyar di Medan, Senin (19/6/2023).
Ikhyar mengatakan, dari pertemuan Puan-AHY, target Demokrat ingin menggertak Anies agar secepatnya mengumumkan dan mengusung AHY sebagai Cawapresnya Anies. Sementara bagi PDIP, target dari pertemuan itu untuk membuat pecah Koalisi Perubahan. “Jadi ketemu di tengahlah kepentingannya,” ungkap Ikhyar.
Menurut Ikhyar, untuk bisa menang Pilpres, Ganjar Pranowo sebagai Capres usungan PDIP, harus menggandeng kader NU sebagai cawapresnya, apakah itu Cak Imin (Muhaimin Iskandar) atau Erik Thohir. Dan jika tidak menggandeng kader NU, Ikhyar memprediksi capres usungan PDIP akan berat menang.
Ikhyar juga memprediksi tidak akan terjadi koalisi permanen antara PDIP dan Demokrat. “Itu prediksi saya gak akan terjadi, kimiawi politiknya tidak ketemu. Jika Ganjar paket dengan AHY, juga berat menang. Peluang Ganjar bisa besar menenangi Pilpres 2024 jika paketnya kader NU, bisa Cak Imin atau Erik Tohir,” ungkapnya
Mantan Kordinator relawan Jokowi Jaringan Amar Ma’ruf Sumut tersebut melanjutkan, walaupun hanya gimik tetapi pertemuan tersebut merupakan tradisi politik yang baik.
‘Terlepas pertemuan tersebut hanya gimik, ini positif bagi iklim demokrasi, karena dua partai yang selama puluhan tahun berseteru, ternyata bisa ketemu dalam satu momentum politik. Ini tradisi politik yang baik dan bisa membuat teduh pesta demokrasi nantinya,” jelas Ikhyar.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani bertemu dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Plataran Hutan Kota, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (19/6/2023). Pertemuan yang digelar sembari olahraga pagi ini berlangsung hangat. (red/bs)
