PADANGLAWAS — Calon Bupati Padanglawas nomor urut 1, Putra Mahkota Alam Hasibuan, yang akrab dipanggil PMA, kembali menerima penghargaan berupa gelar “Sahabat Diniyah”. Sebelumnya, pada tahun 2023, Putra Mahkota Alam juga dianugerahi gelar “Sahabat Santri” pada puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tingkat Kabupaten Padanglawas.
Pemberian gelar tersebut merupakan bentuk pengakuan atas dedikasi tinggi serta perhatian Putra Mahkota Alam terhadap Pondok Pesantren, para santri, dan pendidikan Diniyah di wilayah Padanglawas.
Gelar “Sahabat Diniyah” diberikan dalam pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) ke-II tingkat Kabupaten Padanglawas, yang berlangsung pada Sabtu (28/9) di MDTA Nurul Ikhlas Ikpos, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun.
Kegiatan Porsadin tersebut berlangsung selama dua hari, dari 28 hingga 29 September 2024, dengan lokasi perlombaan selanjutnya di SMK Negeri 1 Sibuhuan.
Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Padanglawas, Ustadz H. Tongku Malim Akbar Nawawi Daulay, menyampaikan bahwa gelar tersebut diberikan kepada Putra Mahkota Alam berdasarkan hasil mufakat panitia dan para guru MDTA di Padanglawas.
“Pemberian gelar Sahabat Diniyah kepada Putra Mahkota Alam telah melalui mekanisme dan kesepakatan para guru MDTA,” ujar Ustadz Nawawi Daulay.
Lebih lanjut, Ustadz Nawawi menekankan bahwa gelar tersebut sangat pantas disematkan kepada Putra Mahkota Alam karena dedikasi serta kepeduliannya yang besar dalam mengembangkan potensi dan bakat anak-anak Diniyah di Padanglawas.
“Saya sangat salut dengan perhatian dan kecintaan Putra Mahkota Alam dalam memajukan potensi anak-anak MDTA dan santri se-Padanglawas. Jadi, gelar ini memang layak diberikan,” tambahnya.
Setelah dianugerahi gelar “Sahabat Diniyah”, Putra Mahkota Alam menyampaikan rasa terima kasihnya kepada FKDT Padanglawas. Ia juga menyatakan komitmennya untuk terus berdiri bersama para ulama, guru mengaji, dan para guru MDTA dalam mendukung terciptanya generasi Islam yang lebih baik di masa mendatang.
“Kita semua harus berupaya melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, dimulai dari diri sendiri,” tegasnya.
Kegiatan lomba yang diikuti oleh 32 MDTA se-Kabupaten Padanglawas ini disponsori secara penuh oleh Putra Mahkota Alam melalui dana pribadinya. Adapun cabang lomba dalam Porsadin II meliputi:
- Mujawwad
- Pidato Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia
- Tahfizh
- Kaligrafi
- Puisi
- Lari Sprint
(ABN/Regar)
