Ketum FCMMI: Hindari Polarisasi, Ketiga Paslon Capres Cawapres Putra Terbaik Bangsa

Hindari Polarisasi
Ketua Umum Forum Cendekiawan Muslim Muda Indonesia Dr Iwan Nasution MA.
Hindari Polarisasi
Ketua Umum Forum Cendekiawan Muslim Muda Indonesia Dr Iwan Nasution MHI.

Asaberita.com, Medan — Ketua Umum Forum Cendekiawan Muslim Muda Indonesia (FCMMI) Dr Iwan Nasution MHI, menghimbau semua pihak untuk menjaga kondusifitas dan menghindari polarisasi jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang semakin dekat.

Dikatakan Dr Iwan, pesta demokrasi yang merupakan pesta rakyat untuk menentukan pemimpin bangsa 5 tahun kedepan, jangan sampai menjadikan ummat atau rakyat jadi terpecah belah.

Bacaan Lainnya

“Kita harus berhusnuzzhan (prasangka baik) bahwa ketiga pasangan capres dan cawapres yang sudah ditetapkan sebagai kontestan pada Pilpres 2024, semuanya merupakan putra-putra terbaik bangsa, yang memiliki visi dan misi yang mulia dalam rangka memajukan negara dan bangsa,” ujar Dr Iwan Nasution, di Medan, Rabu (15/11/2023).

Dr Iwan menyebutkan, masing-masing paslon, baik pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, maupun pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD, sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan.

BACA JUGA :  PDI Perjuangan Sumut Kembali Bagikan Bibit dan Pupuk, Kali ini ke Petani Humbahas

“Tentu masing-masing paslon itu ada kelebihan dan kekurangannya. Tetapi yang jelas dan perlu kita fahami, mereka tentu sama-sama ingin berbuat dan mengabdi untuk negeri ini. Sama-sama ingin memajukan bangsa dan membawa kesejahteraan bagi rakyatnya,” imbuh Dr Iwan Nasution yang juga Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sumut.

Maka itu, lanjut Dr Iwan, rakyat memiliki hak dan kebebasan untuk menentukan pilihan siapa yang terbaik dari yang baik itu sesuai hati nuraninya, dengan melihat track record atau rekam jejak dari masing-masing paslon yang dianggap paling mampu untuk membawa negeri ini menjadi lebih maju, lebih adil dan lebih sejahtera.

“Perbedaan pilihan jangan membuat kita terpecah belah. Semua elemen masyarakat harus menjaga persatuan dan kesatuan serta keamanan dan ketertiban di masyarakat. Tak perlu saling serang, memprovokasi dan menyebar berita-berita hoaks untuk melemahkan lawan, karena pada dasarnya kita semua bersaudara,” papar Dr Iwan.

Di sisi lain, Dr Iwan juga menghimbau partai pengusung, tim kampanye dan para pendukung masing-masing paslon capres cawapres untuk mengedepankan kampanye yang positif dalam mempromosikan keunggulan jagoannya.

BACA JUGA :  Nilai Politik Kebangsaan

“Lakukanlah adu gagasan dan apa yang menjadi visi misi serta program masing-masing paslon untuk menjawab berbagai persoalan yang terjadi saat ini maupun masa mendatang. Apa langkah-langkah yang akan diambil untuk memajukan Indonesia,” ungkapnya.

Dan yang terpenting, lanjut Dr Iwan, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang harus berjalan dengan jujur dan adil (jurdil) agar siapapun yang terpilih kelak sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia, memiliki legitimasi dan kepercayaan yang kuat dari rakyat. (red/bs)

Loading

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *