Scroll untuk baca artikel
#
Politik

Sekdako Binjai Tekankan Persatuan dan Demokrasi dalam Deklarasi Pilkada Damai

×

Sekdako Binjai Tekankan Persatuan dan Demokrasi dalam Deklarasi Pilkada Damai

Sebarkan artikel ini
Sekdako Binjai
Sekdako Binjai Tekankan Persatuan dan Demokrasi dalam Deklarasi Pilkada Damai

BINJAI – Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Binjai, H. Irwansyah Nasution, S.Sos, MM, menghadiri Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai di Pendopo Umar Baki, Rabu (25/9). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Kota Binjai, M. Yusuf Habibi, S.Sos., serta seluruh pasangan calon yang akan bertarung dalam Pilkada Binjai.

Para pasangan calon yang hadir adalah paslon nomor urut 1 Tengku Rizky Ali Syahbana, S.H., dan Aulia Hardi (Rizky-Aulia), paslon nomor urut 2 H. Zainuddin Purba, S.H., dan Hendro Susanto, S.T., M.I.Kom. (Zainuddin-Hendro), paslon nomor urut 3 dr. Donal Anjar Simanjuntak, Sp.P., dan Muhammad Andri Alfisah (Donal-Andri), serta paslon nomor urut 4 Drs. H. Amir Hamzah, M.A.P., dan Hasanul Jihadi, S.H., S.Sos., M.Kn (Amir-Jiji). Deklarasi ini juga dihadiri berbagai elemen masyarakat dan tokoh politik setempat.

BACA JUGA :  Al Washliyah Sumut Dukung Pasangan Asri Ludin Tambunan-Lom Lom Suwondo di Pilkada Deliserdang

Dalam sambutannya, Sekdako Irwansyah menekankan pentingnya deklarasi ini sebagai wadah untuk memperkuat nilai-nilai demokrasi dan komitmen bersama dalam menjaga etika selama masa kampanye. Menurutnya, deklarasi damai adalah bukti nyata bahwa setiap pihak terlibat siap menghormati hak setiap warga, menjaga ketertiban, dan berperan aktif dalam menciptakan suasana kondusif selama proses Pilkada berlangsung.

“Setelah pengundian nomor urut calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai 2024 kemarin, agenda berikutnya adalah kampanye. Euforia yang muncul harus dimaknai tidak hanya sebagai ajang meraih dukungan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mengedukasi masyarakat, memperkuat persatuan, dan memperteguh nilai-nilai demokrasi,” ujar Irwansyah.

Ia berharap, melalui deklarasi ini, semua pihak yang terlibat, baik pasangan calon, partai politik, maupun pendukung, bisa menjaga kedewasaan dalam berpolitik. “Dengan Deklarasi Kampanye Damai ini, kita sepakat untuk menjalankan kampanye dengan santun dan bermartabat, menjauhi politik identitas dan ujaran kebencian, serta menghindari provokasi, berita hoaks, dan tindakan lain yang bisa mengancam keberlangsungan demokrasi,” tegasnya.

BACA JUGA :  Serikat Pekerja/Serikat Buruh di Sumut Deklarasi Pemilu Damai

(ABN/Qhusyai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *