MEDAN – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) yang digelar Pengurus Daerah (PD) II FKPPI Sumatera Utara berlangsung sederhana namun sarat makna.
Kegiatan tersebut dirangkai dengan penyaluran tali asih berupa 200 paket sembako kepada kaum ibu, mayoritas lanjut usia (lansia), sebagai wujud kepedulian sosial di tengah suasana duka bencana di Sumatera.
Ketua PD II FKPPI Sumut, Kharuddin Syah, SE, dalam sambutannya pada Sabtu (20/12), menegaskan bahwa peringatan HUT kali ini sengaja dilaksanakan secara singkat dan sederhana sebagai bentuk empati terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
“Peringatan HUT ke-47 FKPPI kita laksanakan secara sederhana, namun tetap penuh makna. Kita masih berada dalam suasana duka akibat bencana di Sumatera. Momentum ini kita jadikan untuk memperkokoh soliditas organisasi, merawat semangat kebangsaan, serta mengajak seluruh kader FKPPI berkontribusi membangun negeri,” ujarnya.
Sebelum puncak peringatan HUT, PD II FKPPI Sumut telah melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan sosial, di antaranya ziarah ke Taman Makam Pahlawan, pembagian nasi bungkus kepada pengguna jalan, serta penyaluran 200 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Sekitar 40 persen penerima paket sembako merupakan lansia. Ini adalah bentuk kasih dan penghormatan kami kepada orang tua. Di tengah suasana duka di Sumut, inilah yang dapat kami persembahkan,” ungkap Kharuddin Syah yang akrab disapa H. Buyung.
Dalam kesempatan tersebut, H. Buyung juga mengajak seluruh kader FKPPI untuk menjaga persatuan dan menghindari perpecahan internal organisasi. Ia menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan yang sehat dan berkesinambungan.
“Jangan lagi terpecah-pecah. Mari kita bangun FKPPI bersama. Regenerasi itu penting, namun harus dilakukan dengan cara yang benar. Semoga Allah SWT memberikan yang terbaik bagi kita semua,” katanya.
Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, melalui Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Medan Andy Mario Siregar, turut menyampaikan ucapan Dirgahayu ke-47 FKPPI. Ia menilai FKPPI telah berperan aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa selama hampir lima dekade.
“Dalam 47 tahun perjalanannya, FKPPI telah menunjukkan komitmen kebangsaan yang kuat. Kami berharap kepengurusan yang baru dapat memperkuat konsolidasi internal dan menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Medan dalam mengawal pembangunan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia HUT ke-47 FKPPI, Ibrahim Martabaya, SP, menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan tersebut. Ia juga menyampaikan duka cita mendalam atas musibah bencana yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera.
“Peringatan HUT ini adalah hasil kerja bersama dalam semangat solidaritas dan kebinekaan. Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban bencana di Sumatera, serta terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya HUT ke-47 FKPPI,” pungkasnya.
(ABN/Rizky Zulianda)
- UMP Sumut Naik 7,9 Persen, Kapoldasu: Momentum Jaga Kamtibmas dan Stabilitas Ekonomi – Desember 20, 2025
- Golkar Sumut Memanas, Pergantian Ijeck Picu Protes dan Isu Tarik-Menarik Kepentingan Politik 2029 – Desember 20, 2025
- HUT Ke-47 FKPPI Digelar Sederhana, H Buyung: Momentum Perkuat Soliditas dan Kepedulian Sosial – Desember 20, 2025
