Asaberita.com, Tapanuli Selatan – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, S.Pt, MM, memantapkan diri untuk maju pada Pilkada Tapsel pada November 2024. Niat ini kian kuat setelah mendapat doa dan restu dari Sang Ibu, Isna Irawaty Siregar.
“Alhamdulillah, Ibunda sudah kasih restu agar saya kembali mengabdikan diri membangun Tapsel, melanjutkan program pro rakyat yang sudah digagas pada periode sebelumnya,” ujar Dolly, Minggu (9/6/2024).
Putera sulung pasangan Panusunan Pasaribu dan Isna Irawaty Siregar ini menyakini, restu dari seorang ibu adalah jembatan menuju keberhasilan.
“Apalagi kata Ibunda, Ayah saya, Panusunan Pasaribu, sudah mewakafkan saya untuk Tapanuli Selatan. Itu artinya, Ayah saya telah mewasiatkan agar saya bermanfaat untuk masyarakat Tapanuli Selatan,” tutur suami Rosalina Siregar ini.
Tidak hanya itu, sang ibu juga berpesan agar Dolly tetap menjaga nama baik sang ayah dan sang nenek, Hasan Pinayungan Pasaribu. “Ini bukan tanggungjawab yang mudah. Jika tidak kuat iman, salah langkah, itu sama saja dengan melanggar wasiat leluhur,” tambah Dolly.
Pria kelahiran Medan, 29 Maret 1980 ini juga mengatakan, itu pula yang menjadi landasan dalam menjalankan roda pemerintahan Tapsel secara ikhlas dan sepenuh hati. “Kerja harus ikhlas. Utamakan urusan orang banyak. Lurus jalani hidup. Pasrah kepada Allah. Yakin, kun fa yakun, Insya Allah niat sampai,” ujar Dolly menirukan pesan Sang Ibu.
Dolly dilantik menjadi Bupati Tapsel oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pada 26 Februari 2021. Sebelumnya, Dolly merupakan anggota DPRD Tapsel tahun 2019 – 2020. Lahir dari keluarga terpelajar dan mewarisi bakat kepemimpinan dari Sang Ayah, Panusunan Pasaribu, yang sempat menjabat Bupati Tapsel periode 1995–2001.
Dolly mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri Percobaan, Sei Petani, Medan dari 1986 hingga 1992. Kemudian menamatkan pendidikan tingkat pertama di SMP Negeri 1 Pematangsiantar pada 1995 dan tercatat sebagai alumni SMA Negeri 1 Medan.
Pria supel ini menimba ilmu di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU) jurusan Peternakan dan menyandang gelar Sarjana Peternakan (S.Pt) pada 2005. Tidak puas sampai di situ, Dolly kemudian mengisi cakrawala wawasan pendidikan Strata S-2 di kampus yang sama, Pascasarjana USU dan sukses menyandang gelar Managister Managemen (M.M) pada 2012.
Sebelum menjabat Bupati Tapsel, Dolly telah malang-melintang di dunia kerja. Diawali sebagai account officer di Bank Syariah Bukopin hingga 2008. Bahkan sempat merasakan suka-duka di sejumlah perusahaan asuransi seperti AIA Financial dan Asuransi Jiwa Manulife hingga 2018.
Ia juga tergolong sosok berbakat dalam menjalankan bisnis, termasuk membangun usaha kuliner, toko bunga hingga mendirikan Lembaga Kursus Bahasa Inggris. Itu pula yang menjadi bekal Dolly hingga didaulat menjadi Ketua Kompartemen Kerjasama Perbankan dan Investasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Medan pada 2010 – 2013.
Bagi Dolly, organisasi seperti rumah kedua. Wajar jika ayah tiga anak ini diamanahi tanggungjawab sebagai Ketua Bidang Pelatihan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Assosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Medan, periode 2015 – 2018. Bahkan Dolly sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang UMKM di Pengusaha Muda Dunia atau Junior Chamber International (JCI) Cabang Medan dan anggota Dewan Pembina dan Majelis Pertimbangan Badang Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indinesia (BKPRMI) Kabupaten Tapsel 2009 – 2011.
Kendati demikian, ibarat peribahasa, buah tak jauh jatuh dari pohonnya. Dolly akhirnya mengikuti jejak Sang Ayah dengan menceburkan diri ke dunia politik. Ia kemudian mencalonkan diri sebagai anggota DPRD dari Partai Gerindra pada Pemilu Legislatif 2019 Daerah Pemilihan (Dapil) Tapsel 4 meliputi Kecamatan Angkola Barat, Angkola Sangkunur dan Kecamatan Angkola Selatan.
Masyarakat tiga kecamatan tersebut, meletakkan amanah luar biasa di pundak Dolly, sekaligus sukses mengantarkannya sebagai anggota DPRD Tapsel pada 13 Agustus 2019. Sebuah prestasi, Dolly bahkan memperoleh suara terbanyak dari keseluruhan daerah pemilihan yakni 4.274 suara sekaligus didaulat menjadi Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Tapsel.
Belum rampung masa jabatan, Dolly kemudian membulatkan tekat menjadi abdi masyarakat dengan ikut dalam Pilkada Tapsel 2020. Ia ikhlas mengundurkan diri dari jabatan anggota DPRD Tapsel sekaligus Ketua Fraksi Parta Gerindra sejak ditetapkan sebagai calon Bupati Tapsel berpasangan dengan calon Wakil Bupati Rasyid Assaf Dongoran pada 27 September 2020.
Pasangan Dolly – Rasyid diusung tujuh partai politik yakni Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Golkar, PPP, PKB, Partai Demokrat dan PAN. KPU Tapsel menyatakan Dolly – Rasyid unggul dengan perolehan 94.717 suara (59,4%), Pasangan Dolly – Rasyid dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tapsel oleh Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi pada 26 Februari 2021.
“Perjalanan panjang, menggeluti banyak usaha, ternyata Allah memberi saya jalan hidup sebagai abdi masyarakat, bukan pengusaha. Semua itu hanyalah amanah yang harus dijalani dengan ikhlas dan sungguh-sungguh. Mendapat amanah menakhodai Tapsel merupakan ladang ibadah dengan berusaha semampunya menjadi sosok yang bermanfaat bagi orang banyak,” papar Dolly.
Pengakuan Dolly ini bukan isapan jempol belaka. Itu dapat dibuktikan dengan berbagai prestasi yang ditorehkan saat menjabat Bupati Tapsel. Semua prestasi diatas, sebut Dolly, dapat diraih atas kerjasama dan dukungan seluruh pemangku kebijakan dan masyarakat Tapsel.
“Saya pribadi, belum puas dengan semua pencapaian itu. Karena saya yakin, Tapsel bisa mengukir prestasi lain di masa mendatang yang jauh lebih gemilang,” tutup Dolly optimis.
- Ketua PN Medan Diberi Penghargaan Role Model Pimpinan Dari Mahkamah Agung - Desember 5, 2024
- Dinilai Lambat Tangani Perkara Penistaan Agama Ratu Entok, HBB Minta Kajati Sumut Dicopot - Desember 5, 2024
- Kejatisu Didemo Puluhan Guru Honorer Langkat, Minta Objektif Tangani Kasus PPPK 2023 - Desember 4, 2024